- Home >
- SPRITER [Spirit Monster] >
- Chapter 1 : Awal yang buruk untuk sebuah pertemuan
Posted by : Unknown
Sabtu, 27 Agustus 2016
Namaku Arsy, seorang anak laki-laki berumur 17 tahun, Dibandingkan anak seusiaku jujur bisa dibilang aku lebih cerdas, memiliki wajah yang cukup dikagumi banyak wanita serta memiliki tingkat keberuntungan diatas rata-rata. Tapi kita tidak tidak akan membahas kisahku, ini cerita tentang temanku yah meskipun aku juga ada dalam cerita ini tapi sebenarnya yang menjadi tokoh utamanya temanku, tapi bukan berarti aku tidak menjadi tokoh utama dalam cerita ini ah bagaimana menjelaskannya langsung saja kita masuk ke narasi cerita. Hidup kami yang awalnya cukup membosankan karna kami banyak menghabiskan waktu untuk mencuri dari para bangsawan kikir demi bertahan hidup itu berubah saat kami bertemu dengan Trivia, seorang Elf muda yang sedang mendapat misi untuk mengumpulkan para kesatria spriter untuk mengalahkan Naga sesuai dengan ramalan petuah mereka.
Militer : TANGKAP PENCURI ITU!!
Zee : Ahhhh Sial aku ketahuan
Militer : (sambil mengejar) jangan harap kali
kau bisa lolos Jalang!!
Zee :
(terus berlari kedepan) wooow tunggu sebentar hari ini panggilan kalian
Cukup kasar yah, tidak bisa kah kalian
menambahkan Excallibur disetiap
Akhir panggilan kalian karna itu pasti
terdengar cukup keren (*3*)
Militer :
kembali kemari Jalang kubur!!
Zee :
AKU BILANG EXCALLIBUR!!!
Militer :
jangan paksakan keberuntunganmu nak (mengeluarkan pistol)
Zee :
hey tunggu bukankah itu curang?
Militer :
(mulai menembaki) DOOR! DOOR! DOOR!
Zee :
Whoooaaa (menghidar) (menghindar) (menghindar) fiuuhh hampir saja
Militer :
hey bocah kalau kau tidak bisa menghindar setidaknya jangan menghampiri
peluru Bodoh!!
Zee :
APA!! Aku tertembak~ (tiba-tiba lemas)
Militer :
Ini kesempatan kita tangkap dia!!
Militer :
Arhgg (tertembak panah) Arhgg (tertembak panah) Arhgg (tertembak panah)
Militer :
Ada seseorang diatas atap yang menembaki kita, mungkin saja itu antek-
Antek bocah ini
Zee :
Ah tidak orang mysterius berjubah itu bukan temanku (-_-)
Militer :
kalau begitu acuhkan saja dia, tetap kejar pencuri itu!!
Zee :
(berlari dengan pincang) Ahhhhgggg
Mysterius : apa semua manusia itu sebodoh ini.. (-_-“)
Militer :
kalian mau kemana ? dia lewat sini bodoh!!
Militer :
ahh maaf kalau begitu ayo kita kejar!! Tangkap dia!!
Mysterius : (-_-“)
Zee : aku beruntung sebelum
turunan ini ada jalan rahasia menuju tempat aman
(tiba-tiba terpeleset dan jatuh melewati
turunan) WAAAAA!! Tidak aku tarik
Ucapanku aku tidak beruntung!!...
WOOOAAAAA!!...
Militer : Lewat sini ayo kejar dia
Zee :
ahrrgg kakiku.. tapi tidak apa selama aku mendapatkan permatanya
(Memeriksa seluruh saku celana) ah tunggu
dimana permatanya??
Mysterius : mencari benda ini?
Zee :
hey darimana kau mendapatkannya? Cepat kembalikan itu punyaku
Mysterius : punyamu? Apa aku tidak salah dengar?
Zee :
cepat kembalikan atau akan kuteriaki pencuri
Mysterius : Jangan bodoh bukannya kau yang mencuri benda ini? Lagipula tidak
ada
Hukum yang melarang untuk mencuri dari
pencuri, jadi dahh sampai jumpa
Zee :
ah heyy tunggu jangan meremehkanku
Mysterius : (berlari diatas atap) apa kau pikir orang bodoh sepertimu dapat
menangkapku
Zee :
BODOH!! Ini sudah sangat keterlaluan jangan harap kau bisa kabur dariku
Setelah menyebutku bodoh dan juga mengambil
permata itu dan beberapa hal
Lainnya yang tidak kusuka darimu
Mysterius : mari kita buktikan (melompat ke atap lainnya dengan cepat)
Zee :
orang itu lincah juga tapi dia terlalu meremehkanku di kotaku (mengambil
jalan lain)
Mysterius : (melihat kebelakang) apa orang itu sudah menyerah? Aku terlalu
berharap
Lebih
Mysterius : Ahhhhh!!! (kakinya terjerat tali dan terseret sejauh beberapa
meter)
Ahh sakit.. tali apa ini
Zee
: (bertepuk
tangan) selamat sepertinya orang bodoh ini memenangkan
Taruhannya (mengambil permata yang tergeletak
ditanah) ngomong
Ngomong itu hanya salah satu dari beberapa
jebakan yang kami buat
Untuk mengatasi militer yang selalu ngotot
menangkap kami, seharusnya
Didekat sini ada dua jebakan seperti itu tapi
yang satu lagi sepertinya aku
Lupa dimana letaknya. yah sudahlah lupakan
saja yang satu itu karna kau
Sudah terjebak dan sekarang aku bisa per..
Ahhhhhhhhhh!!!.... (terjerat
jebakan yang sama dan terseret ketempat yang
sama dengan orang mysterius)
ahkk sial..
Mysterius : hehehe kau bilang apa tadi? (^^)
Zee :
aku bilang ini belum berakhir.. (-_-)
Mysterius : tenang saja saat aku berhasil lepas dari tali ini, ini semua
akan berakhir
Zee :
andai saja aku bisa meraih permata itu
(tiba-tiba saja permatanya diambil oleh
seekor monyet sambil menatap Zee)
Zee :
ah hei tunggu seekor monyet??!!...
Mysterius : tenanglah jika kau membuat gerakan mendadak yang bisa membuatnya
panik
Monyet itu bisa menyerang kita atau bahkan
lari membawa permatanya
Zee :
bagaimana aku bisa tenang jika permata itu ada ditangan seekor monyet dan
Disebelahku ada seorang berjubah mysterius yang juga menginginkan
Permataku (T_T)
Mysterius : (sambil terus berusaha memotong tali yang entah terbuat dari
apa) sudah
Kubilang kan saat aku berasil melepaskan tali
ini semua akan berakhir, Ahh!!
Sebenarnya terbuat dari apa tali ini kenapa sulit sekali membukanya??
Zee :
sebenarnya temanku yang mendesain tali ini entah dari apa yang jelas dia
Mendesain tali ini agar tak mudah dibuka jadi
kami punya waktu untuk
Melarikan diri dari militer
Mysterius : dan sekarang apa? Senjata makan tuan?
Zee :
ini juga semua salahmu!! Jika saja kau tidak mengambil permataku kita
Berdua pasti tidak akan terjebak disini
Mysterius : oh ya maaf ini semua salahku jika saja kau tak membuat jebakan
yang
Konyol ini dan membuatku terjebak disini
bersama orang bodoh sepertimu
Dan bisa kah kau sedikit menjaga omonganmu
pada seorang wanita
Zee :
kau bilang apa?
Mysterius : ah sudah lupakan, lagipula percuma juga berbicara dengan orang
bodoh
Zee :
hey bisa kah kau tidak mengatakan itu?
Mysterius : mengatakan apa?
Zee :
dasar aneh kau bahkan tidak ingat apa yang kau katakan barusan?
Mysterius : entahlah yang jelas kau itu orang paling BODOH, PAYAH, dan TIDAK
BERGUNA yang pernah ku temui..
Zee :
Ahkkk (tertusuk ribuan anak panah)
Mysterius : aku berani bertaruh bahwa kau adalah orang terbodoh yang pernah
kutemui
Di dunia ini, kalau memang ada orang yang
lebih bodoh darimu maka aku
akan..
Zee :
akan apa?
Arsy :
(berdiri tidak jauh dari Zee dan orang Mysterius) Ehem.. maaf mengganggu
Hubungan kalian tapi saat kalian sibuk
berkencan monyet itu sudah pergi
Dengan membawa permatanya
Zee & Mysterius :
SIAPA YG SEDANG BERKENCAN??!!!
Arsy :
Arara.. (menutup telinga) kalian berisik sekali (-_-)
Zee :
Wooyyy Arsyyy... bagaimana cara melepaskan tali ini??
Arsy :
Arara.. sudah berapa kali aku bilang padamu kalau tali ini sangat lemah
terhadap api kenapa kau tidak bisa mengingat
hal sesimple itu
Mysterius : itu karna dia bodoh
Zee :
Diam!! Kalau begitu bisa pinjamkan aku korek atau semacamnya
Arsy :
(melempar korek) bukankah harusnya kau juga punya satu
Zee :
ah terimakasih, sepertinya aku menjatuhkannya entah dimana
Arsy :
ngomong-ngomong apa yang dilakukan seorang E..
Mysterius : (memotong pembicaraan) ah terimakasih atas bantuannya (melompat
keatas
atap dan pergi)
Zee :
Woooaahahhh sial celanaku terbakar!!.. celanaku!!..
Arsy :
ah dia pergi
Zee :
hey kenapa kau membiarkan dia pergi, pasti dia akan mengambil permata itu
Tidak bisa dibiarkan (berlari mengejar orang mysterius)
Arsy :
semoga sukses dengan kencannya...
Zee :
(berlari menyususri gang gang kecil) sial kemana perginya kedua monyet itu
(maksudnya monyet yang mencuri permata dan
orang mysterius)
Ah itu dia.. (melihat monyet diujung gang
setelah perempatan) kali ini aku
Pasti akan mendapatkannya.. berhenti disana
monyet sialan
Mysterius : (bertabrakan dengan Zee di perempatan) <sound effect>
<BRUUGGHH>
aduduhhh.. itteee
Zee :
ahk.. sekarang apalagi? <saat sadar tubuh tubuh orang mysterius itu berada
diatas tubuh Zee dan tangan Zee tanpa sengaja
memegang *Sensor*>
(dengan spontan) ah 28..
Mysterius : (dengan cepat langsung memukul Zee dengan kerasnya hingga
terpental
beberapa meter) APA YG KAU PIKIRKAN DASAR
HENTAIYAROU!!..
Zee :
Arggghhhh... (terpental beberapa meter dengan hidung berlumuran darah)
Ma.. maaf a.. aku tidak sengaja..
Mysterius : bagaimana mungkin kau bisa bilang tidak sengaja dasar BODOH
MESUM!!.
Zee :
ah maaf aku tidak tahu kalau.. dan itu.. ah.. hey kau seorang wanita ya?
Mysterius : (- , -) bagaimana mungkin kau baru sadar??!! Dan lagi bukankah
aku tadi
Juga sudah bilang.. (membuka tudung jubah
yang menutup kepalanya dan
Mengibaskan rambutnya beberapa kali kayak di
iklan-iklan shampo gitu)
Zee :
(masih dalam keadaan hidung berlumuran darah) ah kau seorang Elf?
(saling memandangi untuk beberapa saat dengan
back sound Yoon mi rae-